Apakah kamu sering kesulitan memasang gas portable di aktivitas outdoor? Kami memahami betapa pentingnya memasang gas portable dengan aman dan mudah, terutama bagi pendaki pemula sepertimu. Oleh karena itu, kami telah menyusun panduan terperinci tentang cara memasang gas portable dengan mudah dan aman untuk membantumu menikmati perjalanan outdoor yang menyenangkan dan aman.
Langkah #1: Buka penutup tabung gas mini
Jika kamu memakai tabung gas mini (gas cartridge butane 230g), buka penutup tabung gas terlebih dahulu. Penutup tabung gas mini berwarna merah. Biasanya terbuat dari plastik. Apabila masih tersegel, rusak dulu segelnya. Selanjutnya, tarik tutupnya sampai lepas.
Untuk lebih jelasnya, silakan lihat gambar ilustrasi tabung gas mini yang masih tertutup dan sudah terbuka di bawah ini:
Setelah tutup tabung gas mini sudah kamu buka, simpan baik-baik ya. Jangan sampai hilang. Karena nanti akan dipakai kembali untuk menutup tabung gas mini jika sudah tidak digunakan.
Langkah #2: Buka dan rangkai kompor gunung
Langkah selanjutnya adalah merangkai kompor gunung. Saat ini ada berbagai jenis kompor gunung yang dipakai para pendaki, di antaranya:
- Kompor camping portable mini berbentuk kotak.
- Kompor camping portable mini lengkap dengan wind shield.
- Kompor portable piknik merek Hi-Cook atau Cosmos.
- Kompor lipat Ultralight lengkap dengan tabung Canister.
- Kompor Ultralight Gas Stove Portable plus selang gas.
Setiap kompor gunung portable memiliki rangkaian yang berbeda-beda. Untuk tutorial merangkai kompor gunung, silakan ikuti buku panduan dari produk kompor gunung.
Kami akan tampilkan hasil akhir dari rangkaian kompor gunung portable tersebut saja. Untuk detailnya, silakan lihat gambar di bawah ini:
Kompor gunung tipe ini sangat popular di Indonesia. Karena bentuknya yang kecil, ringkas dan ringan. Akan tetapi, pematik otomatis apinya sering rusak. Jadi, kalau kamu memakai kompor gunung jenis ini, hati-hati saat memakainya.
Kompor gunung kedua ini sedikit lebih besar daripada kompor gunung yang pertama. Dan kompor gunung ini memiliki wind shield penahan angin di bagian tepi kompor. Wind shield menyerupai kelopak bunga teratai. Dengan adanya wind shield, kamu dapat memasak dengan lebih cepat, karena api tidak terganggu oleh hembusan angin.
Ini nih salah satu kompor favorit kami untuk camping, yaitu: kompor gas portable Cosmos CGC-121-P. Nyala apinya stabil. Bisa buat masak kapasitas besar. Proses instalasinya mudah. Biasanya kalau udara dingin, kami pakai kompor ini buat manasin air di dalam tenda. Ya, macam bikin sauna gitulah. Sumpah, ruangan tenda jadi hangat. Haha.
Kompor gunung mungil ini sangat disukai oleh para pendaki ultra. Karena sangat ringan dan simple. Jadi, bagian atas adalah tungku kompor dan bagian bawah adalah canister atau tabung gas. Praktis, bukan? Kompor ultralight ini juga salah satu kompor favorit kami saat mendaki. Karena dengan adanya kompor ini, kami bisa dengan mudah menyedu kopi dengan cepat. Hehe.
Bagi pendaki pemula yang takut memakai kompor lipat ultralight canister, kamu bisa pakai ini. Kompor lipat yang ini memiliki selang gas yang bisa terhubung dengan tabung gas mini 230g. Artinya, posisi tabung gas bisa kamu tempatkan agak jauh dari kompor gunung. Dengan begitu, kamu lebih tenang saat memasak.
Sudah lihat bentuk akhir semua kompor gunungnya? Nah, tinggal kamu cocokkan saja, dengan kompor gunung yang kamu pakai. Buka kompor gunung milikmu dan rangkai sampai menyerupai bentuk di atas.
Langkah #3: Kaitkan kepala tabung gas mini ke bagian seals kompor gunung.
Cara memasang gas di kompor gunung selanjutnya adalah mengaitkan kepala tabung gas mini ke bagian seals kompor gunung. Seals adalah bagian pengunci yang akan mengunci tabung gas mini dengan saluran pengeluaran gas. Beberapa jenis kompor gunung memiliki letak seals yang berbeda. Ada yang menyatu dengan kompor gunung. Ada juga yang terpisah.
Nanti kami kasih lihat detailnya melalui gambar ilustrasi. Untuk saat ini kita fokus pada cara kerja seals kompor lapangan terlebih dahulu.
Seals pada kompor gunung memiliki sistem penguncian seperti kunci pintu. Artinya, kamu perlu memasukkan tabung gas mini ke lubang seals dengan banar, selanjutnya putar ke arah kanan untuk mengunci gas. Jika tabung gas mini telah terpasang dan terkunci dengan benar, cek ulang. Pastikan tidak ada gas yang bocor dari tabung gas mini milikmu.
Berikut ini gambar ilustrasi step by step cara memasang gas di kompor gunung:
Sampai di sini paham ya?
Mungkin kamu bertanya, “Bagaimana cara memasang gas di kompor gunung tipe lain?”. Sebagian besar kompor gunung menggunakan sistem seals yang sama. Selama kamu tahu bentuk dan cara kerja sistem seals dari kompor lapangan tersebut, kamu pasti bisa memasangnya. Karena intinya sama, masukkan tabung gas mini ke seals, tekan agak kuat, lalu putar ke arah kanan untuk mengunci tabung gas dengan seals.
Biar kamu nggak bingung, berikut ini beberapa gambar seals dari berbagai jenis kompor gunung:
Makin paham ya? Yuk, lanjut ke tahap berikutnya.
Langkah #4: Atur volume gas yang keluar melalui tombol fire control
Setelah kamu berhasil memasang gas di kompor gunung, saatnya untuk menguji cobanya. Putar knop fire control ke arah kanan sampai berbunyi klik. Itu artinya knop kompor sudah membebaskan gas dari tabung gas mini yang telah kamu pasang.
Sedikit informasi bagi pendaki pemula yang belum tahu. Knop fire control berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya gas yang keluar dari tabung gas mini.
- Putar ke kanan untuk membesarkan jumlah gas yang keluar sehingga api kompor makin besar.
- Putar ke kiri untuk mengecilkan api atau mematikan kompor gunung.
Jadi, tinggal kamu atur-atur saja nanti saat sedang memasak.
Langkah #5: Nyalakan kompor gunung dengan pemantik api otomatis yang ada di kompor gunung
Setiap kompor gunung memiliki pemantik api otomatis. Pemantik api ini akan mengeluarkan percikan api kecik ke arah tengah kompor gunung yang sudah teraliri gas. Dan seketika kompor gunung akan menyala setelah kamu memencet pemantik api.
Ada kalanya pemantik api otomatis dari kompor gunung rusak. Biasanya, kalau kamu pinjam kompor gunung dari rental outdoor, penjaga rental akan ngasih tahu. “Mas, ini pemantik api otomatisnya rusak. Nanti nyalainnya pakai korek api atau fire starter saja ya.”, ucap penjaga rental outdoor.
Kalau sudah seperti itu, mau nggak mau, kamu harus menyalakan kompor gas secara manual. Caranya cukup mudah, kok! Setelah kamu mengecilkan volume gas kompor gunung, kamu tinggal dekatkan api dari korek api/fire starter yang kamu punya. Api dari fire starter akan menyalakan kompor gunung dengan seketika. Wusss, nyala! Hehe.
Langkah #6: Pasang wind shield agar api tidak terganggu oleh angin gunung
Biarpun kompor sudah nyala, tugas kamu belum selesai. Kamu perlu memasang wind shield untuk melindungi api dari kompor gunung milikmu. Wind shield dapat kamu buat dari tumpukan batu, seng, kayu hingga kardus. Intinya, kamu butuh sebuah penghalang agar angin tidak mengganggu kobaran api dari kompor gunung milikmu.
Catatan: Beberapa kompor gunung portable sudah dilengkapi dengan wind shield. Jadi, kamu bisa memasang wind shield sebelum menyalakan kompor gunung.
Langkah #7: Selesai, kompor gunung siap untuk digunakan
Selamat kamu telah berhasil menyelesaikan tutorial cara memasang gas di kompor gunung dengan cepat. Langkah selanjutnya tinggal menggunakan kompor gunung untuk memasak atau merebus air panas.
Terakhir, apabila kamu sudah selesai menggunakan kompor gunung, sebaiknya segera dikemas kembali.
- Pertama, matikan kompor gunung terlebih dahulu dan biarkan kompor dingin.
- Kedua, lepaskan tabung gas mini dari seals kompor gunung.
- Ketiga, lepas rangkaian kompor gunung dan masukkan ke dalam tas kompor gunung portable.
- Keempat, tutup kembali tabung gas mini dengan penutup tabung gas.
- Terakhir, simpan kompor gunung dan gas gunung di tempat yang aman.
Itulah 7 langkah cara memasang gas di kompor gunung untuk pemula. Jika ada informasi yang kurang jelas, silakan tanyakan melalui kolom komentar di bawah ini.
Baca lebih lanjut: Tips Memasak di Gunung »
