Kabupaten Klungkung memang merupakan kabupaten terkecil di Bali. Luas wilayahnya saja hanya sekitar 315 km2 saja. Biarpun demikian, Klungkung memiliki banyak sekali tempat wisata yang cantik. Pantai-pantai di Klungkung misalnya, menawarkan keindahan alam yang unik. Crystal Bay Nusa Penida, adalah salah satu pantai ikonis yang ada di Klungkung. Selain itu, masih banyak wisata pantai menarik lainnya yang menunggu untuk dieksplorasi. Ingin tahu mana yang terbaik? Berikut 10 rekomendasi pantai terbaik di Klungkung, Bali:
Ingin tahu lebih detail tentang keindahan pantai-pantai di Klungkung, Bali? Yuk, lanjut baca hasil kurasi Napaktilas ini.
1. Crystal Bay Nusa Penida
| Lokasi | Desa Sakti, Kec. Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp50.000/orang |
| Daya tarik pantai | Spot snorkling, spot diving, spot menyaksikan sunset |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 35 menit (35.8 km) lewat Pantai Kusamba |
| Rating pantai | 4,7/5.0 – 900 ulasan Google |
Saat berbulan madu bersama pasangan, pastinya kamu memilih destinasi wisata yang menawarkan ketenangan. Nah, itulah alasan mengapa Crystal Bay Nusa Penida sangat populer. Terutama, di kalangan pasangan yang sedang merayakan honeymoon. Keindahan pantai dengan atmosfer yang tenang dan jauh dari keramaian jadi daya tarik utama.
Crystal Bay Nusa Penida memiliki hamparan pasir putih yang halus dan bersih. Sejauh mata memandang, kamu bisa menyaksikan lautan biru dengan air sejernih kristal. Benar-benar tidak salah jika nama Crystal Bay disematkan pada pantai ini. Di sekitar pantai terdapat sejumlah pulau-pulau kecil dan perbukitan karang yang hijau. Sehingga, semakin menambah keasrian dari pantai yang cantik ini. Selama berlibur di sini, ada banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan bersama pasangan.
Pantai Crystal Bay ini merupakan spot untuk snorkling terbaik kedua di Bali setelah Pantai Tulamben. Di sini, kamu bisa menyaksikan kecantikan terumbu karang yang sangat terawat. Selain itu, kamu juga bisa menjumpai berbagai spesies ikan unik dan beraneka warna. Salah satunya, adalah ikan mola yang memiliki bentuk tubuh pipih. Jika beruntung, kamu bahkan bisa juga berenang bersama dengan ikan pari. Selain snorkling, aktivitas scuba diving dan diving juga menjadi aktivitas yang tak kalah populer.
Bagi yang tidak suka berbasah-basahan, bisa menyewa sunbed dan payung untuk bersantai. Di sekitar pantai terdapat sejumlah warung yang berjejer. Kamu bisa membeli makanan, minuman, atau sekadar kudapan untuk menemani waktu menanti sunset. Pemandangan sunset di Crystal Bay Beach ini tergolong yang terindah di Bali. Jika ingin bermalam, ada berbagai pilihan hotel dan resort yang ada di sekitar pantai.
2. Pantai Atuh
| Lokasi | Desa Sakti, Kec. Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp5.000/orang |
| Daya tarik pantai | Panorama pantai dari atas batu karang, spot berfoto alami, spot kuliner dengan pemandangan laut |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 15 menit (29.7 km) lewat Pantai Kusamba |
| Rating pantai | 4,7/5.0 – 3,408 ulasan Google |
Selagi berlibur di Pulau Nusa Penida, kurang lengkap rasanya jika belum ke Pantai Atuh. Pantai ini dikenal sebagai salah satu secret beach yang ada di Bali. Untuk mencapainya, kamu memang harus mengerahkan usaha lebih. Tapi, rasa lelahmu mencapai pantai ini akan langsung terbayar.
Untuk mencapai Pantai Atuh, kamu harus berjalan kaki melintasi medan yang menantang. Menyusuri jalan setapak dengan pemandangan tebing curam di sisi kanan dan kiri tentulah memberikan suntikan adrenalin tersendiri. Kamu harus berhati-hati dalam meniti langkah agar tidak terpeleset. Di beberapa titik, terdapat kios makanan yang bisa didatangi saat merasa lelah. Kamu bisa mengisi perut dengan makanan dan minuman sebelum melanjutkan perjalanan.
Sesampainya di puncak bukit, barulah kamu bisa menyaksikan keindahan Pantai Atuh. Pantai ini memiliki laut berwarna biru tosca yang cantik. Hamparan pasir putih di pantai ini terbentang luas. Dari atas tebing, kamu bahkan bisa menyaksikan gugusan perbukitan karang yang mengelilingi pantai tersebut. Kamu boleh saja turun ke area pantai melalui tangga yang disediakan. Tapi, kamu harus benar-benar berhati-hati. Medan menuju ke area Pantai Atuh ini sangat terjal.
Kamu bisa menikmati pemandangan pantai ini dari warung dekat tebing. Atau, kamu juga bisa turun ke pantai dengan menyusuri tangga yang disediakan. Perjalanan turun ke pantai memakan waktu sekitar 10 menit. Kamu bisa benar-benar menikmati suasana pantai yang hening.
Suara deburan ombak menjadi musik tersendiri bagi telingamu. Kamu bisa menggunakan ayunan untuk berfoto dengan membayar Rp10.000. Tersedia penyewaan beanbag dan sunbed lengkap dengan payung. Deretan warung menyediakan aneka makanan serta minuman untuk menemani waktu bersantaimu di pantai ini.
3. Pantai Klotok
| Lokasi | Gelgel, Kec. Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp5.000/orang |
| Daya tarik pantai | Spot piknik, spot menyaksikan sunset, spot upacara Melasti |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 10 menit (4.8 km) lewat Jl. Puputan and Jl, Raya Tojan |
| Rating pantai | 4,4/5.0 – 392 ulasan Google |
Pantai Klotok merupakan salah satu pantai tersuci di Pulau Bali. Konon, di pantai inilah penyebaran agama Hindu dimulai. Lebih tepatnya, di abad ke-16. Saat ini, Pantai Klotok kerap dikunjungi umat Hindu yang ada di Klungkung untuk beribadah. Upacara penyucian diri atau melukat kerap diselenggarakan di sini. Jika beruntung, kamu bisa saja menyaksikan prosesi upacara tersebut.
Untuk mencapai Pantai Klotok, kamu akan melewati area perkebunan dan persawahan penduduk. Medan menuju pantai ini sudah beraspal mulus. Jadi, segala mode transportasi bisa melintas dengan mudah. Pemandangan area sawah yang hijau dan birunya laut di kejauhan memberikan kesejukan tersendiri. Kamu bahkan sudah mulai merasakan sensasi ketenangan saat menuju pantai ini.
Sesampainya di pantai, kamu bisa langsung menyaksikan pemandangan lautan yang memukau. Pantai Klungkung memiliki hamparan pasir halus berwarna hitam yang berkilau. Kontur pantai sedikit menyerupai lembah. Ombak di Pantai Klotok ini sangat besar. Jangankan untuk berenang, wisatawan bahkan tidak berani untuk melakukan surfing.
Walaupun aktivitas air tidak memungkinkan, pantai ini menawarkan sederet aktivitas lainnya. Kamu bisa menggelar tikar dan piknik bersama keluarga. Jogging pagi atau sore sambil menyisiri pantai juga bisa menjadi alternatif aktivitas. Kamu bahkan bisa mengunjungi sebuah pura yang berdiri megah di dekat pantai ini. Pura tersebut biasanya akan dipenuhi oleh umat Hindu di hari-hari tertentu.
Pantai ini memang memiliki pemandangan sunset yang sangat memesona. Di sini terdapat sejumlah warung yang menawarkan beragam makanan dan minuman. Ada juga beberapa pedagang asongan yang menjajakan kudapan khas Bali. Kudapan jagung bakar dan lumpiang wajib dicoba. Fasilitas di Pantai Klotok adalah area parkir dan toilet.
4. Pantai Gowa Lawah
| Lokasi | Pesinggahan, Kec. Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot berfoto, spot memancing, spot menyaksikan sunset |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 18 menit (9.8 km) lewat Jl. Prof. Dr. Ida Bagus Mantra |
| Rating pantai | 4,4/5.0 – 392 ulasan Google |
Dalam Bahasa Bali, Gowa Lawah memiliki arti Goa Kelelawar. Nama tersebut sebenarnya merujuk pada nama pura yang ada di dekat pantai tersebut. Baik Pantai maupun Pura Gowa Lawah sama-sama memiliki daya tarik tersendiri.
Pantai Gowa Lawah berlokasi tepat di perbatasan antara Kabupaten Klungkung dan Kabupaten Karangasem. Lokasi pantai ini berada sangat dekat dengan jalan raya. Sehingga, tak heran jika banyak pengunjung yang menjadikan Pantai Gowa Lawah sebagai tempat peristirahatan. Pemandangan lautan lepas berwarna biru pastilah akan menghapus rasa lelahmu setelah berkendara jauh.
Pantai Gowa Lawah ini memiliki hamparan pasir berwarna hitam yang sangat luas. Sayangnya, lautan di pantai ini memiliki ombak yang besar. Selain itu, kondisi pantai yang curam juga membuat aktivitas berenang tidak direkomendasikan. Terbukti, di pantai ini sangat jarang orang yang berenang maupun bermain air. Biarpun demikian, ada berbagi kegiatan seru yang bisa dilakukan di sini.
Yang pertama, kamu bisa berselfie ria di spot berfoto yang tersedia. Selain itu, kamu juga bisa bersantai di gazebo. Di kejauhan, kamu bisa melihat pemandangan Pulau Nusa Penida saat cuaca cerah. Pantai ini juga memiliki pemandangan sunset yang sangat memukau.
Berjalan menyusuri pantai hingga sampai ke pura bisa jadi menyenangkan. Kamu bisa masuk ke dalam pura tanpa dipungut biaya. Tapi, harap jaga kebersihan dan ketenangan selama berada di tempat ibadah ini, ya. Selain itu, Pantai Gowa Lawah ini juga menjadi spot memancing yang asyik. Jangan lupa untuk mampir ke warung untuk menikmati bakso dan minuman kelapa muda yang menyegarkan. Untuk fasilitas, pengunjung bisa mengakses area parkir yang cukup luas dan toilet umum.
5. Pantai Lepang
| Lokasi | Takmung, Kec. Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot menyaksikan sunrise, spot menyaksikan sunset, spot untuk jogging |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 12 menit (5.7 km) lewat Jl. Raya Batu Tabih and Jl. Raya Takmung |
| Rating pantai | 4,4/5.0 – 162 ulasan Google |
Nama Pantai Lepang mungkin sangat jarang terdengar. Kurangnya publikasi dan promosi mengakibatkan keindahan pantai ini tidak banyak diketahui oleh wisatawan. Padahal, pantai ini memiliki kecantikan alam yang tak kalah dibandingkan pantai-pantai di Bali lainnya.
Pantai Lepang berada tepat di depan resort Wyndham Tamansari Jivva. Sehingga, bagi kamu yang beristirahat di hotel tersebut juga bisa menyaksikan panorama pantai ini. Pantai Lepang Klungkung memiliki hamparan pasir hitam yang sangat lembut dan membentang sangat luas.
Karakter laut dari pantai ini memiliki ombak yang ganas. Sehingga, siapa pun tidak disarankan untuk berenang di sini. Bahkan, kamu bisa melihat bendera larangan berenang berwarna merah yang dikibarkan. Surfing juga tidak memungkinkan di sini.
Namun, pantai ini memiliki panorama sunrise dan sunset yang sangat cantik. Jika kamu bermalam di dekat Pantai Lepang, kamu bisa menikmati kedua fenomena alam dari pantai ini. Selain itu, banyak wisatawan lokal yang datang untuk jogging di pagi maupun sore hari.
Kamu tidak hanya bisa jogging di pinggir pantai. Di atas tanggul batu, terdapat area jogging track yang bisa kamu pakai untuk berolahraga. Di ujung jogging track tersebut terdapat hamparan sawah hijau yang menyejukkan hati.
Kamu juga bisa menggelar tikar sambil berpiknik ria. Jika ingin berlibur di sini, jangan lupa untuk membawa makanan dan minuman sendiri. Fasilitas warung hanya tersedia satu unit saja. Itu pun, sudah lama tutup akibat efek pandemi. Sehingga, sebaiknya urusan perbekalan sebaiknya sudah diselesaikan saat akan berangkat ke pantai. Selain itu, jangan lupa untuk mengaplikasikan tabir surya dengan SPF minimum 50++. Di Pantai Lepang ini tidak tersedia gazebo untuk berteduh.
6. Pantai Batu Tumpeng
| Lokasi | Jl. Gelgel-Batu Tumpeng, Gelgel, Kec. Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot menyaksikan sunrise, spot menyaksikan sunset, spot untuk jogging |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 13 menit (5.9 km) lewat Jl, Raya Tojan |
| Rating pantai | 4,3/5.0 – 128 ulasan Google |
Pantai Batu Tumpeng di Klungkung merupakan salah satu surga para peselancar yang sangat jarang didengar. Padahal, ombak di pantai ini juga tak kalah tangguh dari pantai-pantai Bali lainnya. Selain itu, pantai ini juga terletak jauh dari pusat keramaian. Sehingga, kamu bisa sekaligus menikmati ketenangan khas secret beach di sini.
Pantai berpasir hitam ini bersebelahan dengan Pantai Klotok. Sama seperti Pantai Klotok, pantai ini memiliki hamparan pasir hitam yang sangat cantik. Deburan ombak di pantai ini juga sangat menantang adrenalin. Selain itu, pantai ini juga menjadi spot memancing yang sangat digemari warga sekitar. Biasanya, warga akan menancapkan pancingnya di antara berbatuan. Di pantai ini memang terdapat dinding batu yang berperan sebagai pemecah ombak. Ini ditujukan untuk melindungi pantai dari risiko abrasi.
Saat ini, kebanyakan pengunjung dari Pantai Tumpeng memang kebanyakan merupakan wisatawan lokal. Namun, kadang-kadang kamu juga akan berjumpa dengan segelintir turis mancanegara. Atmosfer di pantai ini juga sangat damai. Cocok bagi kamu yang ingin mencari kedamaian.
Pantai Batu Tumpeng ini juga dikenal denganpemandangan sunrise dan sunset yang memukau. Kamu bisa berjalan-jalan santai di jogging track yang ada di pantai ini. Jika beruntung, kamu juga bisa menyaksikan upacara keagamaan yang digelar oleh umat Hindu setempat.
Pantai ini memang diapit oleh 2 buah pura. Pura tersebut adalah Pura Ketapang Kembar dan Pura Pesiraman Dedari. Kedua pura ini bisa dipastikan akan ramai dikunjungi umat Hindu yang beribadah di waktu-waktu tertentu. Pantai Batu Tumpeng ini menjadi lokasi untuk menyucikan diri atau melukat. Selain itu, upacara Ngaben juga terkadang bisa kamu saksikan di sini.
7. Pantai Segara Kusamba
| Lokasi | Jl. Pura Segara No.16, Kusamba, Kec. Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot menyaksikan sunset, pelelangan ikan, kuliner seafood |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 19 menit (8.3 km) lewat Jl. Kusanegara |
| Rating pantai | 4,4/5.0 – 109 ulasan Google |
Ingin menyaksikan keseruan upacara Galungan dan Kuningan? Berkunjunglah ke Pantai Segara Kusamba. Pantai ini menjadi lokasi penyelenggaraan 2 upacara keagamaan tersebut. Kamu bisa menyaksikan prosesi melukat dan rangkaian upacara lainnya di sini. Tapi, datanglah sepagi mungkin. Karena, pantai ini bakal dipenuhi oleh wisatawan dan umat Hindu yang sedang beribadah.
Di luar hari keagamaan, Pantai Segara Kusamba ini tetap memukau. Kamu bisa menikmati sensasi pasir halus berwarna hitam yang sangat halus menyentuh kaki. Suara deburan ombak lautan juga memberikan kedamaian tersendiri.
Karena kondisi ombak yang cukup besar, tidak disarankan untuk berenang di pantai ini. Tapi, kamu bisa berjalan-jalan atau duduk santai di atas pasir. Menyaksikan para nelayan yang hilir-mudik menjadi keasyikan tersendiri.
Kamu bahkan bisa membeli ikan segar langsung dari para nelayan tersebut. Jika ingin membeli ikan segar dari nelayan, pastikan untuk datang pagi-pagi sekali. Jam 6- 9 pagi merupakan waktu yang ideal untuk mendapatkan produk ikan dengan kualitas terbaik. Kamu bisa mendapatkan harga terbaik sekaligus membantu nelayan lokal. Kamu juga bisa berbelanja di pasar ikan yang ada di dekat pantai ini.
Menyaksikan sunset di pantai ini sudah pasti menjadi hal yang wajib. Keindahan pemandangan matahari terbenam di pantai ini tak kalah dari pantai Bali lainnya. Ditambah lagi, suasana di pantai ini sangat tenang. Sehingga, kamu benar-benar bisa menikmati lukisan Tuhan tanpa terganggu.
Jika merasa lapar, kamu bisa datang ke warung-warung di pantai ini. Berbagai hidangan seafood dan minuman siap menggoyang lidah. Sayangnya, pantai ini sedikit kotor akibat sampah yang berceceran. Sehingga, keindahan pantai ini jadi kurang maksimal.
8. Pantai Jumpai
| Lokasi | Jumpai, Kec. Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot surfing, spot menyaksikan sunrise, spot foto prewedding |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 13 menit (5.5 km) lewat Jl. Puputan |
| Rating pantai | 4,1/5.0 – 91 ulasan Google |
Nama Pantai Jumpai di Klungkung mungkin tidak terlalu familier. Ini sedikit disayangkan! Apalagi, pantai ini tidak hanya memiliki panorama yang cantik. Pantai ini juga menjadi surga tersembunyi bagi para peselancar. Ombak di pantai ini memang sangat ideal untuk aktivitas surfing. Peselancar pemula hingga profesional dapat berselancar di sini hingga puas.
Dibandingkan di pantai-pantai Bali lainnya, di pantai ini belum terjamah banyak tangan. Kamu serasa memiliki pantai ini untuk dirimu sendiri. Ketangguhan ombak di Pantai Jumpai ini sebenarnya sudah diakui oleh banyak kalangan.
Di tahun 2017 lampau, pantai ini bahkan pernah menjadi lokasi penyelenggaraan kompetisi surfing yang bergengsi. Tak hanya itu, kamu juga bisa menemukan spot memancing yang strategis di sini.
Bagi kamu yang tidak suka berselancar atau memancing, tidak perlu bingung. Karena, ada banyak hal menarik lainnya yang bisa dilakukan di Pantai Jumpai. Pantai ini menjadi spot sempurna untuk menyaksikan sunrise.
Pemandangan matahari terbenam di pantai cantik ini juga sangat insntagramable. Saat cuaca cerah, kamu bisa menyaksikan pemandangan Pulau Nusa Penida di kejauhan. Karena keindahannya, Pantai Jumpai menjadi lokasi yang sempurna untuk sesi foto prewedding.
9. Pantai Karangnadi
| Lokasi | Jalan Raya Kusamba, Kusamba, Klungkung, Kusamba, Kec. Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot menyaksikan sunset, spot memancing, spot piknik |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 20 menit (9.2 km) lewat Jl. Kusanegara |
| Rating pantai | 4,1/5.0 – 88 ulasan Google |
Pantai Karangnadi, atau Pantai Karangdadi merupakan pantai yang dulunya sempat jadi primadona di Klungkung. Pantai ini memiliki hamparan pasir hitam yang sangat luas. Karakter ombak yang tinggi membuat laut di pantai ini kurang ideal untuk aktivitas berenang. Namun, anak-anak masih bisa bermain pasir dengan riang gembira di tepi pantai. Pantai ini juga memiliki pura yang digunakan oleh umat Hindu beribadah. Selain itu, terdapat juga vilamewah yang menambah kesan mewah pada pantai ini.
Namun, Pantai Karangnadi ini lebih populer di kalangan pemancing ikan. Cukup banyak wisatawan lokal maupun penduduk setempat yang datang untuk memancing ikan. Ikan yang bisa kamu tangkap pun sangat beragam dengan ukuran yang besar.
Di sekitar pantai juga terdapat jukung atau perahu nelayan yang berjejer. Tepat di dekat vila terdapat pabrik kecil yang membuat perahu nelayan. Wisatawan biasanya menggelar tikar di pasir pantai ini untuk menikmati sunset. Pemandangan sunset di Pantai Karangnadi ini memang sangat memesona.
Akan tetapi, abrasi berat mengakibatkan potensi yang dimiliki Pantai Karangnadi sirna. Dalam kurun waktu beberapa tahun, garis pantai bergeser hingga 100 meter. Kondisi vila dan pura yang ada di pantai tersebut sangat memprihatinkan.
Pura yang dulunya berdiri megah kini luluh lantak tertimbun pasir pantai. Hal tragis yang sama juga menimpa vila mewah di tepi pantai. Hingga saat ini, Pantai Karangnadi hanya menjadi lokasi memancing ikan bagi warga lokal.
10. Pantai Sidayu
| Lokasi | Takmung, Banjarangkan, Takmung, Kec. Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali (Cek di Google Maps) |
| Jam buka | Senin – Minggu, 24 Jam |
| Harga tiket masuk (HTM) | Gratis |
| Daya tarik pantai | Spot piknik, spot memancing, terapi pasir hitam |
| Rute menuju pantai dari kota Semarapura | 13 menit (5.7 km) lewat Jl. Puputan dan Jl, Raya Tojan |
| Rating pantai | 4,3/5.0 – 76 ulasan Google |
Salah satu lokasi keberangkatan ke Pulau Nusa Penida adalah lewat Pantai Sidayu. Tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyeberangan, pantai ini juga memiliki pesonanya sendiri. Pantai Klungkung ini memiliki hamparan pasir hitam yang sangat cantik. Pasir hitam dengan tekstur lembut ini bahkan bisa berkilau saat terkena sinar matahari.
Deburan ombak di Pantai Sidayu tergolong besar. Jadi, sangat tidak aman untuk aktivitas berenang. Tapi, kamu tetap bisa menikmati keindahan pantai dan ombaknya dengan duduk santai dan berpiknik. Saat cuaca cerah, kamu bahkan bisa melihat Pulau Nusa Penida dari kejauhan.
Aktivitas lainnya yang dilakukan di pantai ini adalah terapi pasir. Pasir hitam memang dikenal memiliki khasiat yang sangat baik untuk mengobati rematik. Sehingga tak heran kamu akan melihat beberapa orang mengubur kaki mereka hingga sedalam lutut ke dalam pasir pantai ini. Apalagi, di siang hari saat pasir menyerap sinar matahari paling banyak.
Selain itu, pantai ini juga menjadi spot paling populer bagi para pemancing ikan. Bisa dibilang, hampir semua orang yang pergi ke Pantai Sidayu punya satu tujuan. Yaitu, berusaha untuk memecahkan rekor dengan menangkap ikan terbesar. Ombak laut yang cukup besar memang berpotensi membawa serta ikan dari kedalaman laut tertentu.
Sayangnya, Pantai Sidayu ini dalam kondisi yang kurang terawat. Ada banyak sekali sampah yang berceceran dan terbawa oleh air laut. Sehingga, mengakibatkan pencemaran pada pantai. Para pemancing juga sering terkecoh akibat sampah yang menyangkut di kail. Abrasi juga telah terjadi di pantai ini. Untungnya, proyek pembangunan sea wall atau dinding pemecah ombak sedang dilakukan. Semoga saja hal tersebut dapat menghentikan abrasi.
Itulah berbagai pesona Pantai Klungkung yang wajib kamu eksplorasi. Pantai ini tidak hanya memiliki secret beach dengan keindahannya yang masih perawan. Kamu juga bisa menikmati aktivitas surfing hingga menyaksikan sunset. Beberapa pantai juga menjadi tempat beristirahat yang ideal bagi kamu yang sedang dalam perjalanan jauh. Dengan ini, kamu tidak akan kebingungan lagi dalam memilih destinasi wisata di Klungkung. Pantai mana yang akan kamu kunjungi?
For your information, kalau kamu lagi nyari rekomendasi wisata pantai yang seru di Bali, kami juga punya beberapa ulasan menarik lainnya, klik di sini.
![Pantai Pink: Foto, Lokasi, Harga Tiket [Review Lengkap]](https://napaktilas.net/wp-content/uploads/2022/05/Review-Pantai-Pink-Lokasi-Harga-Tiket-Masuk-Foto-dan-Kelebihannya-150x91.jpg)
![Pantai Nihiwatu: Foto, Lokasi, Harga Tiket [Review Lengkap]](https://napaktilas.net/wp-content/uploads/2022/05/Pantai-Nihiwatu-Lokasi-Harga-Tiket-Masuk-Foto-dan-Kelebihannya-150x91.jpg)
![Pantai Klara: Foto, Lokasi, Harga Tiket [Review Lengkap]](https://napaktilas.net/wp-content/uploads/2022/05/Review-Pantai-Klara-Lampung-Lokasi-Harga-Tiket-Masuk-Foto-dan-Kelebihannya-150x91.jpg)